Dikenal
dengan nama Susu Bendera oleh masyarakat Indonesia, Frisian Flag telah memimpin
industri susu nasional selama 90 tahun. Tak heran jika Frisian Flag kini
identik dengan susu dan pertumbuhan dari generasi ke generasi.
Semua berawal di tahun 1922 ketika susu dengan merek Friesche
Vlag mulai diimpor dari Cooperatve Condensfabriek Friesland yang kini telah
menjadi Royal FrieslandCampina. Koperasi ini adalah koperasi terbesar di
dunia yang berpusat di Belanda dan beranggotakan 16 ribu peternak yang tersebar
di tiga negara, serta memiliki karyawan tak kurang dari 22 ribu orang yang
bekerja di 100 perusahaan di seluruh dunia.
Sebagai bagian dari keluarga multinasional ini, PT Frisian Flag
Indonesia mengedepankan pengalaman global dan kerja sama jangka panjang dengan
para peternak Indonesia untuk tetap menjadi leader dalam menghasilkan
produk-produk bergizi berbasis susu. Hal ini dilakukan dengan memproduksi dan
memasarkan aneka produk termasuk susu bubuk, susu cair siap minum, dan susu
kental manis dengan merek-merek Frisian Flag, Yes!, dan Omela. Perusahaan ini
memiliki dua buah pabrik berteknologi canggih yaitu di Pasar Rebo dan Ciracas,
Jakarta. PT Frisian Flag Indonesia juga menaungi 1700 karyawan yang bekerja di
seluruh penjuru Indonesia.
PT Frisian Flag Indonesia berkomitmen untuk senantiasa
menghasilkan produk-produk susu bergizi yang dapat terjangkau oleh semua
kalangan masyarakat. Selain itu, PT Frisian Flag Indonesia juga terus berupaya
untuk meningkatkan kesadaran gizi masyarakat melalui beragam program. Semua ini
dilakukan sebagai wujud visi perusahaan untuk turut berkontribusi terhadap
perkembangan bangsa.
Dalam memproduksi dan mendistribusikan produk-produk berbasis
susu, PT Frisian Flag Indonesia tidak hanya mengikuti standar nasional dan
internasional, namun juga mengadvokasi kepada para pemangku kepentingannya
untuk senantiasa mendukung perkembangan holistik anak dan mempromosikan ASI
eksklusif sesuai dengan petunjuk WHO.
STRENGHT (KEKUATAN)
Rasa
susu kental manisnya yang khan memang sudah melegenda dari semenjak orang
tua,kakek nenek kita sampai sekarang, sudah membuat susu bendera di ingat
dibenak para masyarakat Indonesia, ditambah lagi produk-produknya yang
meyertakan gambar bendera disetiap kemasan yang mudah diingat oleh setiap
kalangan.
WEAKNESS (KELEMAHAN)
Kurangnya penelitian dan pengembangan jenis-jenis susu
kental manis
OPPURTUNITIES (PELUANG)
Susu tidak tercium
bau amis ketika hendak ingin diminum dangan menjaga citra rasa yang sudah khas
susu bendera dapat mengalahkan kompetitornya.
THREATS (ANCAMAN)
Banyaknya muncul susu kental manis yang kemasannya
menyerupai
No comments:
Post a Comment